Jakarta (ANTARA News) - Penelitian menunjukan bahwa otak manusia bereaksi terhadap tubuh yang telanjang dalam 0,2 detik. Menurut para peneliti dari Universitas Tampere dan Aalto di Finlandia, reaksi otak ini melayani insting reproduksi dalam manusia.
Seperti dikutip dari medindia hal itu membantu orang untuk mencari rekan seksual. Soal ini bermakna dalam konteks perkawinan dan reproduksi.
Ketika pengujian, para partisipan disuguhkan gambar pria dan wanita yang sepenuhnya berbusana, dan sebagian telanjang. Itu menunjukkan bahwa otak memproses gambar dari tubuh yang telanjang lebih cepat ketimbang yang berbusana.
Laki-laki ternyata lebih peka setelah melihat gambar dari wanita telanjang. Sementara, wanita tidak langsung terpengaruh oleh gambar tubuh telanjang pria.
Temuan itu telah dipublikasikan dalam jurnal ilmu pengetahuan PloS ONE.(yud)
Editor: AA Ariwibowo
Seperti dikutip dari medindia hal itu membantu orang untuk mencari rekan seksual. Soal ini bermakna dalam konteks perkawinan dan reproduksi.
Ketika pengujian, para partisipan disuguhkan gambar pria dan wanita yang sepenuhnya berbusana, dan sebagian telanjang. Itu menunjukkan bahwa otak memproses gambar dari tubuh yang telanjang lebih cepat ketimbang yang berbusana.
Laki-laki ternyata lebih peka setelah melihat gambar dari wanita telanjang. Sementara, wanita tidak langsung terpengaruh oleh gambar tubuh telanjang pria.
Temuan itu telah dipublikasikan dalam jurnal ilmu pengetahuan PloS ONE.(yud)
Editor: AA Ariwibowo
0 komentar