Rahasia Batu di Gunung Padang Akhirnya Terungkap

Rahasia Batu di Gunung Padang Akhirnya Terungkap
ilustrasi
Staf Khusus Presiden Bidang Sosial dan Bencana sekaligus Koordinator Tim Riset Mandiri Gunung Padang, Andi Arief, mengatakan, pihaknya menerjunkan orang-orang terbaik di bidangnya dalam meneliti gunung tersebut.

Beberapa peneliti di antaranya adalah peneliti dengan reputasi mumpuni di kancah internasional dan nasional.

"Ada 17 doktor yang terlibat di sini, mereka yang terbaik. Dan mereka mau urun-urunan, ini yang membuat saya terharu. Mereka juga mau tidur sama masyarakat (saat melakukan penelitian)," ujar Andi di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/10/2013).

Selain para doktor, tim peneliti terdiri dari banyak orang yang peduli untuk mengungkap misteri Gunung Padang. Bahkan dalam waktu dekat akan ada tim lagi yang segera merapat ke lokasi melakukan penelitiian yaitu dari salah satu kampus swasta di Bandung.

"Bisa dikatakan ini salah satu riset terbaik di dunia," ungkapnya.

Sebab oleh para peneliti itu, bisa diketahui banyak hal yang selama ini menjadi misteri. Salah satunya adalah ada beberapa lapisan di Gunung Padang. Termasuk teka-teki dari mana batu-batu yang tersusun di sana juga bisa diketahui asal-muasalnya.

"Kan asal batu Gunung Padang itu sampai sekarang masih jadi misteri, kita sudah bisa mendapatkan jawabannya. Jadi detail per detil kita bisa (tahu), termasuk umurnya," jelasnya.

Begitu juga dengan keberadaan rongga atau ruangan yang ada di dalam Gunung Padang. Namun, dia ogah memberi bocoran hasil penelitian seputar batu, ruangan, serta hasil temuan lainnya.

"Saya enggak bisa jelaskan itu, tapi peneliti sudah (tahu), setiap detil bisa dipertanggungjawabkan," tuturnya.

Butuh waktu lama untuk mengetahui berbagai hal di Gunung Padang. "Itu dilakukan dalam dua tahun penelitiannya," ucap Andi.

Sementara soal lanjutan penelitian berikutnya, dia menyerahkan sepenuhnya pada pemerintah. Tapi yang jelas, perlu penelitian lanjutan untuk mengungkap ragam misteri di sana.

source:okezone.com

0 komentar