Mito Fantasy Type |
Adalah Fantasy Type yang jadi produk andalan vendor ponsel merek lokal itu untuk memuaskan dahaga pengguna akan ponsel dengan keyboard berjejer (qwerty).
Ponsel jenis ini diklaim juga akan menjadi perangkat yang ramah terhadap kebutuhan pengguna yang ingin mengetik cepat, semisal BlackBerry Messenger (BBM).
BBM sendiri merupakan kejutan luar biasa, lantaran mencatatkan rekor sebagai salah satu aplikasi yang paling banyak diunduh di Android.
Namun, bagi sebagian konsumen, menggunakan BBM lewat perangkat berlayar sentuh ternyata bisa jadi masalah. Khususnya pada soal kenyamanan.
Menurut Mito, mengetik merupakan perilaku dari proses mengungkapkan pikiran dan perasaan seseorang yang secara emosional lebih sesuai dengan menggunakan tombol ketik biasa.
Di sisi lain, secara psikologis, ada kecenderungan otak mampu menyimpan kebiasaan mengenali letak huruf pada keyboard yang biasanya secara otomatis kemudian seolah memerintah orang untuk melakukan replikasi.
Orang jadi seperti hafal dengan posisi huruf di keyboard. Dan dengan menekan tombol secara manual sebenarnya terjadi interaksi psikologis dari manusia ke perangkat, untuk selanjutnya mengirimkan pesan kepada penerima.
"Fakta inilah yang lantas membuat BlackBerry paling laku adalah seri-seri dengan tombol keyboard tradisional. Bahkan perusahaan ini masih akan terus memproduksi perangkat dengan spesifikasi keyboard," demikian penjelasan Mito.
Bagaimana dengan perangkat Android yang justru nyaris meninggalkan tombol keyboard?
Gagasan cerdasnya adalah melengkapi smartphone Android dengan tambahan keyboard qwerty dan tetap mempertahankan touchscreen. “Salah satu meningkatnya permintaan smartphone Android karena sudah tersedia aplikasi BBM. Tapi kami melihat kebutuhan akan kenyamanan mengetik seperti di BB juga tinggi,” ungkap Hansen Lie, Direktur Marketing Mito Mobile, dalam keterangannya, Senin (17/2/2014).
Menurut Hansen, produk yang terbaru mereka, Mito Fantasy Type (atau seri A350) disiapkan untuk minimal dua kelompok. Pertama, pengguna BlackBerry yang telah bosan dan melihat Android sebagai alternatif migrasi. Kedua, pengguna pemula, yang ingin menikmati layanan sebuah smartphone dan notabene telah siap dengan BBM.
Selain aplikasi BBM yang telah terinstal dan tinggal registrasi dan aktivasi, juga Yahoo Messenger. Aplikasi mobile satu ini membuat pengguna tak lagi tergantung oleh PC jika ingin meneruskan chatting. Tentu juga siap untuk berbagai chat lain seperti WhatsApp, Line, KakaoTalk, maupun WeChat.
Pada kamera, resolusi 3,2 MP dilengkapi dengan berbagai mode yang jadi tren fitur saat ini. Antara lain face detection, mode panorama, mode burst (pengambilan gambar terus-menerus) dengan pilihan 40 foto atau 99 foto. Tak ketinggalan pilihan efek warna.
Seri ini telah memakai OS Android versi Jelly Bean (4.2) dan prosesor 1 GHz dual core. Memori internal cukup besar, yaitu 4 GB. Masih ditambah dengan cadangan di microSD (sampai 32 GB).
Salah satu upaya Mito menambah value adalah menyediakan app store bernama Neo Apps. Neo Apps sudah diperbaharui. Dengan Neo Apps, mencari konten yang bersifat lokal jauh lebih baik.
Spesifikasi:
-. Dimensi 134 x 62,3 x 10 mm
-. jaringan 2G 900/1800 MHz dan 3G 2100 MHz
-. Layar HVGA 3,5 inci capacitive touch
-. OS Android V4.2 (Jelly Bean)
-. Prosesor MTK6572M dual-core 1 GHz
-. Memori Internal 4 GB dan 512 MB RAM
-. Kamera 3,2 MP + LED Flash
-. Radio FM
-. Play Store, BBM, Chrome, Google Maps, Facebook, Twitter, Game, dll
-. Baterai Li-Ion 1.380 mAh
-. Pilihan warna Hitam, putih, Merah dan Biru
-. Fasilitas konektivitas Bluetooth dan Wifi a/b/g/n, GPS
-. Fitur Qwerty dan Layar Sentuh
harga terbilang cukup sepadan yang dibanderol sekitar Rp.799.000,-
0 komentar